Kamis, 12 Januari 2012

PENGEMBANGAN MEDIA PAI

DASAR-DASAR DESAIN VISUAL
            Ada tiga kategori utama unsure desain visual, yaitu: unsur visual, teks, dan afektif.
  1. Unsur visual, meliputi: grafik, tombol, objek nyata, atau organisasi visual.
  2. Unsure teks, meliputi: semua aspek penyajian tekstual, dari pemilihan kata-kata sampai gaya bentuknya, warna, dan ukuran yang akan digunakan.
  3. Unsure afektif, meliputi: komponen-komponen visual yang dapat mendatangkan respon dari pengamat, spt menyenangkan, takjub, humor.
            Pemilihan dan penyusunan unsure-unsur tersebut secara tepat akan menimbulkan tampilan yang efektif. Panduannya adalah sbb:
  • Relevansi
Bila inginmenampilkan unsure-unsur visual, tiap unsure harus memberikan penjelasan yang mendukung visualisasi. Kadang-kadang, visualisasi malah membingungkan pebelajar. Grafik yang tidak mengilustrasikan dengan tepat tujuan visualisasi, akan mengurangi makna pesan. Misalnya terlampau bnyak ragam bentuk dan ukuran akan memutar balikan pesan. Pilihlah unsure-unsur yang sesuai untuk mengkomunikasikan isi pesan.
  • Koherensi dan Konsistensi
Semua unsur harus cukup konsisten untuk menampilkan suatu unsur pesan yang jelas. Unsure yang konsisten membuat pesan mudah diinterpretasikan. Sesuatu yang kontras dapat menciptakan minat, sedangkan adanya unsur-unsur yang sama dapat membosankan.
  • Proporsi dan Kontras
Proporsi dan keseimbangan juga harus diperhatikan dalam desain visual proporsi berkenaan dengan ukuran unsure yang relative dalam perbandingan dengan kepentingannya. Kontras berkenaan dengan komunikasi visual, yang ditentukan oleh susunan dan keseimbangan unsure-unsur tersebut. Perancang harus menekankan pada unsure-unsur yang paling penting dengan meningkatkan proporsinya dengan cara menatanya, sehingga merupakan titik sentral dalam pesan visual.
  • Kesatuan dan Arah
Prinsip kesatuan, menyarankan agar semua unsure bekerja bersama-sama untuk membantu pusat perhatian pengamat. Secara khusus, masukan satu unsure yang dominan untuk membantu pengamat memperoleh gambaran pesan yang pokok dan mendukung semua unsure, agar pengamat tetap terarah pada komponen pesan. Susunan unsure-unsur harus membantu para pengamat untuk tetap memfokuskan perhatiaanya.
  • Gambar yang Besar
Semua bagian secara bersama-sama harus sesuai untuk menciptakan gambaran visual secara keseluruhan. Gambaran besar itulah yang akan dikomunikasikan, tiap bagian mewakili unsure desain. Kalau ingin menyajikan tampilan visual bentuk lingkungan belajar, perlu perhatian pada gambaran keseluruhan pesan atau gambar yang akan dikomunikasikan. Kemudian unsure demi nunsur akan membangun pesan untuk mengkomunikasikan visi kepada pebelajar.  

REFERENSI
  • Prof. Dr. Sri Anitah, M. Pd, Media Pembelajaran, Surakarta: Yuma Pustaka, 2010.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar